Minggu, 14 Desember 2025 Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam — Relawan UIN Jakarta terus melakukan pemantauan dan pendampingan terhadap warga terdampak banjir dan longsor di Kabupaten Agam. Pada Minggu, 14 Desember 2025, dua relawan Ranita UIN Jakarta, Desra “Kempal” Putri dan Nida “Wakso” Luthfyana Firdaus, melaksanakan pergerakan kemanusiaan di wilayah Kecamatan Palembayan, dengan fokus pada kondisi kesehatan posko pengungsian.
Tim respon bencana KMPLHK RANITA UIN Jakarta pun masih menerima donasi untuk disalurkan langsung ke para penyintas bencana di Sumatera.
Donasi akan diberikan 100% untuk masyarakat terdampak.
Silahkan kirimkan donasi melalui rekening
BNI 0733103399 a.n KMPLHK RANITA UIN JAKARTA
Narahubung 085715882862 (Nurhidayat)


Pergerakan hari ini dilakukan bersama Forum Relawan UIN Jakarta, dengan agenda utama pengecekan kondisi kesehatan posko di Jorong Sabrang Aia dan Jorong Gumarang I. Relawan melakukan pemantauan langsung terhadap kondisi pengungsi, memastikan tidak ada keluhan kesehatan serius, serta mencatat kebutuhan medis yang berpotensi muncul akibat cuaca ekstrem dan kondisi lingkungan pascabencana.
Di Jorong Sabrang Aia, relawan mendapati warga masih bertahan di posko dengan keterbatasan fasilitas. Hujan yang turun sejak pagi membuat area sekitar posko menjadi lembap dan licin, meningkatkan risiko penyakit seperti demam, flu, dan infeksi kulit. Sementara itu, di Jorong Gumarang I, akses menuju lokasi masih terganggu oleh sisa longsoran, sehingga distribusi bantuan berjalan terbatas.

Pergerakan lapangan terpaksa dihentikan pada pukul 14.30 WIB karena hujan deras yang semakin intens. Banyaknya titik longsoran baru di sepanjang jalur pergerakan membuat kondisi tidak memungkinkan untuk melanjutkan aktivitas, mengingat faktor keselamatan relawan dan warga menjadi prioritas utama.
Hingga laporan ini disusun, cuaca masih hujan deras hingga malam hari, dengan potensi longsor susulan yang terus dipantau. Kondisi kesehatan relawan dilaporkan dalam keadaan sehat, dengan waktu istirahat yang cukup serta logistik pribadi yang masih mencukupi.
Laporan pergerakan ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan Relawan UIN Jakarta dalam mendampingi masyarakat terdampak bencana di Kabupaten Agam. Koordinasi dengan forum relawan UIN JAKARTA dan posko setempat akan terus dilakukan untuk memastikan respon kemanusiaan tetap berjalan aman, terukur, dan berkelanjutan di tengah kondisi cuaca yang belum membaik.


